Bacasore.com – Dunia Mixed Martial Arts (MMA) belakangan heboh.
Ini seiring pemecatan Muhammad Mokaev dari Ultimate Fighting Championship (UFC) meski ia masih belum terkalahkan.
Muhammad Mokaev, seorang petarung kelas terbang yang tak terkalahkan dengan rekor 7-0, baru saja mendapatkan kemenangan impresif melawan Manel Kape dalam laga UFC 304.
Namun, berita mengejutkan menyusul kemenangan tersebut: Mokaev dipecat dari UFC.
Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Dana White, Presiden UFC, yang menyatakan bahwa kontrak Mokaev tidak akan diperpanjang.
“Dia (Muhammad Mokaev) sudah tidak terikat kontrak lagi.
Saya rasa PFL (Professional Fighters League) akan mendatangkan pemain hebat yang tak terkalahkan.
Semoga beruntung untuknya,” paparnya dikutip dari MMA Fighting, Selasa 30 Juli 2024.
Dana White menegaskan bahwa petarung berusia 23 tahun tersebut tidak akan mendapatkan tawaran kontrak baru dari UFC.
Ia menjelaskan bahwa keputusan ini bukan hanya terkait dengan gaya bertarung Mokaev, tetapi juga melibatkan sejumlah insiden di luar arena pertarungan.
White mencatat beberapa permasalahan yang terjadi di UFC Performance Institute dan insiden di hotel selama pertarungan di Manchester, Inggris, yang mempengaruhi keputusan tersebut.
Profil Muhammad Mokaev
Muhammad Mokaev lahir pada tahun 2000 di Dagestan, Rusia, sebuah daerah yang dikenal dengan tradisi gulat yang kuat.
Sejak kecil, Mokaev terlibat dalam olahraga gulat, yang merupakan bagian integral dari budaya Dagestan.
Latihan intensif dan dedikasi yang tinggi sejak usia dini membentuk fondasi kuat dalam karier olahraganya.
Ketika berusia 12 tahun, Mokaev bersama ayahnya, Murad, meninggalkan Dagestan dan menjadi pengungsi di Inggris.
Meskipun kehidupan sebagai pengungsi penuh tantangan, Mokaev tetap berkomitmen untuk berlatih dan mengembangkan kemampuannya dalam MMA.
Selama delapan tahun di Inggris, ia bekerja keras untuk membiayai latihan dan mengasah keterampilannya.
Muhammad Mokaev mengenal MMA ketika gurunya di sekolah membawanya ke Youth Center, tempat di mana ia mulai berlatih tinju dan gulat.
Dorongan dari salah seorang pelatih di pusat tersebut mendorong Mokaev untuk memasuki dunia MMA.
