Scroll untuk baca artikel
Berita

Lone Wolf Penembak Donald Trump Bernama Thomas Matthew Crooks Usianya 20 Tahun

180
×

Lone Wolf Penembak Donald Trump Bernama Thomas Matthew Crooks Usianya 20 Tahun

Sebarkan artikel ini
Thomas Matthew Crooks
Thomas Matthew Crooks

Bacasore.com – Peristiwa mengejutkan terjadi pada Sabtu, 14 Juli 2024, saat calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, ditembak saat kampanye di Pennsylvania.

FBI mengungkap identitas pelaku, Thomas Matthew Crooks, seorang pria berusia 20 tahun asal Bethel Park, Pennsylvania.

Insiden ini tidak hanya mengguncang panggung politik Amerika Serikat tetapi juga menyoroti tantangan keamanan yang dihadapi oleh calon pemimpin negara.

Thomas Matthew Crooks diketahui menembak dari posisi tinggi di sebuah atap di luar lokasi demonstrasi tempat Trump berpidato.

Menurut laporan Associated Press (AP), Crooks menggunakan senapan jenis AR untuk melancarkan aksinya.

Ia melepaskan beberapa tembakan dari jarak lebih dari 130 yard dari panggung, tempat Trump berbicara di hadapan para pendukungnya.

Tembakan tersebut menyerempet telinga kanan Trump, melukai mantan presiden tersebut, serta menewaskan seorang pengamat yang tidak bersalah dan melukai dua orang lainnya.

Respons Cepat Secret Service

Respons cepat dari agen secret service AS berhasil melumpuhkan Crooks.

Agen penembak jitu secret service menembak langsung ke kepala Crooks, mengakhiri ancaman tersebut seketika.

Momen dramatis ini terekam dalam video yang menunjukkan intensitas situasi saat agen secret service menyerbu panggung untuk melindungi Trump dan mengevakuasinya dengan aman.

Peristiwa itu terjadi tepat setelah Trump memulai pidatonya.

Dalam kekacauan yang terjadi, Trump terlihat meringis kesakitan sambil memegangi telinga kanannya yang berdarah.

Namun, dengan sikap yang menantang, Trump menoleh ke arah kerumunan dan mengangkat tinjunya, menunjukkan ketahanan yang kuat.

Melalui akun Truth Social, Trump menulis, “Saya tertembak dengan peluru yang menembus bagian atas telinga kanan saya.”

Pihak berwenang, termasuk FBI dan penegak hukum setempat, segera melakukan investigasi untuk mengungkap motif di balik tindakan Crooks.

READ  Cara Mudah Tambah Penghasilan, Aplikasi Penghasil Saldo Dana Terbukti Membayar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *