Bacasore.com – Indonesia dikenal dengan kekayaan alam dan budaya yang luar biasa.
Salah satu provinsi yang mulai menarik perhatian wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, adalah Riau.
Meskipun tidak sepopuler Bali, Riau memiliki banyak tempat wisata menakjubkan yang patut dicoba.
1. Kawah Biru Pekanbaru: Keindahan Alam yang Menyegarkan
Kawah Biru Pekanbaru adalah salah satu destinasi wisata paling populer di Riau.
Terletak di daerah Pekanbaru, kawah ini dikenal dengan keindahan pemandangannya yang unik.
Air kawah yang berwarna biru jernih menciptakan pemandangan yang menyejukkan mata dan hati.
Tempat ini menjadi pilihan favorit bagi para wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam.
Jam Buka: 24 jam
Harga Tiket Masuk: Gratis
2. Alam Mayang Pekanbaru: Wahana dan Keindahan Alam
Alam Mayang Pekanbaru adalah taman wisata yang menawarkan berbagai wahana menarik untuk keluarga.
Terletak hanya sekitar 8 kilometer dari pusat kota Pekanbaru, tempat ini sangat mudah dijangkau.
Beberapa wahana yang tersedia di Alam Mayang antara lain banana boat, flying fox, sepeda air, dan safari train.
Keberagaman wahana serta keindahan alam sekitarnya menjadikan tempat ini ideal untuk kunjungan keluarga.
Jam Buka: Setiap hari, pukul 08.00-17.00 WIB
Harga Tiket Masuk: Rp20.000
3. Kebun Binatang Kasang Kulim: Eksplorasi Dunia Fauna
Kebun Binatang Kasang Kulim adalah destinasi yang sangat cocok untuk keluarga, terutama anak-anak.
Luas area 10 hektar, kebun binatang ini memiliki berbagai koleksi hewan dari yang jinak hingga yang liar.
Selain melihat hewan, pengunjung dapat menikmati wahana seperti naik gajah dengan biaya tambahan Rp10.000.
Tiket masuk untuk dewasa dikenakan biaya Rp20.000 dan anak-anak Rp10.000.
Jam Buka: Setiap hari, pukul 08.00-17.00 WIB
Harga Tiket Masuk: Dewasa Rp20.000, Anak-anak Rp10.000
4. Istana Siak Sri Indrapura: Sejarah dan Arsitektur Megah
Istana Siak Sri Indrapura adalah salah satu bangunan bersejarah yang paling megah di Riau.
Dibangun pada tahun 1889 oleh Sultan Syarif Hasyim Abdul Jalil Syaifudin, istana ini menggabungkan gaya arsitektur Eropa, Arab, dan Melayu.
