Bacasore.com – Kebakaran yang terjadi di gudang LPG di Jalan Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, telah mencatat sejarah kelam dengan korban jiwa yang mencapai 18 orang.
Insiden yang terjadi pada tanggal 9 Juni 2024 ini menjadi sorotan publik, terutama karena dampaknya yang sangat mematikan.
Seperti diketahui bersama, pada Minggu, 9 Juni 2024, sebuah kebakaran hebat terjadi di gudang LPG di Jalan Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja.
Kebakaran tersebut menyebabkan ledakan besar yang langsung memakan korban jiwa dan luka-luka.
Tim penyelamat segera dikerahkan untuk menangani situasi darurat ini, namun kerusakan yang diakibatkan oleh kebakaran dan ledakan tersebut sangat parah.
Di antara para korban, Ahmad Tamyis Mujaki (25) menjadi sorotan karena luka bakar parah yang dialaminya dan menjadi korban terakhir yang masih tersisa.
Dengan luka bakar mencapai 72 persen, Ahmad Tamyis dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah atau RSUP Sanglah di Kota Denpasar.
Meskipun berbagai upaya medis telah dilakukan, kondisi Ahmad Tamyis terus memburuk hingga akhirnya ia meninggal dunia pada Sabtu, 22 Juni 2024 pukul 16:20 WITA.
Kasubag Humas RSUP Prof. Ngoerah, I Ketut Dewa Krisna, mengonfirmasi kematian Ahmad Tamyis, yang merupakan pasien terakhir yang dirawat akibat kebakaran tersebut.
