Bacasore.com – Seorang perempuan Warga Negara Asing (WNA) asal Kolombia berinisial ATL (23) akhirnya di tendang ke luar Bali alias dideportasi oleh petugas imigrasi Bali.
Hal ini terjadi karena kerap tak bayar makan di restoran maupun tak bayar penginapan selama berlibur di Pulau Bali.
Plh. Kepala Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar, Gustaviano Napitupulu mengatakan, WNA tersebut terakhir kali datang ke Indonesia pada tanggal 13 Mei 2024 menggunakan Visa On Arrival (VOA) melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Saat itu WNA ini mengaku datang bersama kekasihnya yang berada di Singapura untuk berlibur di Bali.
“Yang bersangkutan melakukan tindakan mengganggu ketertiban umum dan meresahkan masyarakat dengan tidak membayar di sejumlah restoran dan penginapan yang dia kunjungi,” kata dia, Kamis (27/6).
Ia menerangkan, pada tanggal 7 Juni 2024 WNA ini bersama dengan kekasihnya diamankan oleh kepolisian Polsek Kuta Selatan atas adanya laporan beberapa pemilik usaha restoran dan penginapan lantaran merasa dirugikan atas kelakuan WNA tersebut yang tidak membayar makanan serta biaya penginapan.
Gadis kelahiran Medellin, Kolombia ini tidak membantah fakta tersebut dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak Imigrasi Ngurah Rai.
Selain itu, dia mengakui bahwa melakukan beberapakali pemesanan makanan pada sejumlah restoran yang berbeda dan tidak membayarnya, dan juga tidak membayar penginapan selama 20 hari.
